info,pendidikan,sertifikasi,dapodik,guru,cpns,honorer,Tunjangan Profesi: Tahun 2015, Nama Peserta UN akan dipasok melalui Dapodik

Friday, April 18, 2014

Tahun 2015, Nama Peserta UN akan dipasok melalui Dapodik | info,pendidikan,sertifikasi,dapodik,guru,cpns,honorer,Tunjangan Profesi

Tahun 2015, Nama Peserta UN akan dipasok melalui Dapodik

Supriyatno 
Supriyatno, M.A

Pengembangan Aplikasi Dapodik akhir - akhir ini tidak lain adalah untuk melakukan penyempurnaan dari aplikasi sebelumnya, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendataan tenaga pendidik dan kependidikan di Indonesia. Usaha yang dilakukan para pengembang Aplikasi Dapodik bersama - sama Operator sekolah Se-Indonesia menunjukkan perubahan kearah yang lebih baik untuk aplikasi dapodik generasi berikutnya. Hal ini tidak lain untuk menjadikan aplikasi Dapodik menjadi multi Fungsi. Jika Dapodik saat ini hanya digunakan untuk kepentingan program BOS,BSM dan Aneka Tunjangan Guru, maka tahun 2015 akan dikembangkan untuk menjadi aplikasi yang dapat memasok Peserta UN bagi  seluruh sekolah di Indonesia.

Sebagaimana diketahui bersama Data  Dapodik digunakan oleh pemerintah dalam hal ini kementrian Pendidikan  sebagai acuan pengambilan kebijakan dan pelaksanaan program strategis khususnya untuk dunia  pendidikan yang ada di Indonesia. Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota dapat menggunakan Data Dapodik untuk berbagai perencanaan dan program pendidikan di daerah masing-masing. Selain itu juga digunakan oleh Beberapa lembaga donatur asing seperti AUSAID, USAID, World Bank, dan Asian Development Bank  untuk berbagai analisis guna menunjang program-program yang mereka jalankan. Program-program itu di antaranya pemetaan dan penataan guru.

Pada 2015, Data Pokok Pendidikan (Dapodik) akan digunakan sebagai pemasok data siswa peserta Ujian Nasional. Dengan sistem yang kini tengah berjalan, Dapodik menyimpan data individual siswa se-Indonesia. Dengan begitu penyelenggara UN tak perlu lagi menjaring data peserta UN tiap tahun.

Demikian disampaikan Supriyatno, M.A., Kepala Sub Bagian Data dan Informasi Bagian Perencanaan dan Penganggaran Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar, saat menyampaikan paparan tentang Data Pokok Pendidikan Dasar 2014 di hadapan peserta Rapat Koordinasi Kegiatan Dekonsentrasi Bidang Pendidikan Dasar di Hotel Savana, Malang, Jawa Timur, Selasa malam, 15 April 2014.

“Kami sudah bertemu dengan tim teknis penyelenggara UN di Pusat Penilaian Pendidikan,” ungkapnya.

Peserta UN, tambah Supriyatno, bisa ditetapkan jauh-jauh hari dengan melihat data siswa yang duduk di jenjang pendidikan akhir. Namun, konsekuensinya, seluruh sekolah harus melakukan pemasukan data siswa ke sistem aplikasi Dapodik.

“Ini untuk menghindari siswa tidak masuk ke dalam sistem sehingga ketinggalan dalam UN,” tegasnya.
Maka sudah menjadi tanggung jawab semua pihak, lanjut Supriyatno, untuk mendukung Dapodik terutama dalam pembaruan dan pelengkapan data.

Sumber : http://dikdas.kemdikbud.go.id/

No comments :

Post a Comment